Fakta.id

Heboh Sunda Empire, Ini Fakta 25 Nama Kerajaan yang Pernah Ada di Indonesia

Atta Fakta - 29-03-2023 11:34
Heboh Sunda Empire, Ini Fakta 25 Nama Kerajaan yang Pernah Ada di Indonesia
Heboh Sunda Empire, Ini Fakta 25 Nama Kerajaan yang Pernah Ada di Indonesia

Contents [ Buka ]

Dear Fakta MAnia! Selamat datang di Fakta.id yang kali ini akan membahas fakta tentang kerajaan di Indonesia yang belakangan ini cukup membuat heboh mulai dari Keraton Sejagat hingga Sunda Empire.

Baru-baru ini, Polisi sudah menetapkan 3 orang petinggi Sunda Empire sebagia tersangka karena mempublikasikan berita yang dianggap bohong. Adapun ketiga orang tersebut, yaitu Nasri Banks sebagai Perdana Menteri, Rd Ratna Ningrum sebagia Kaisar atau Ibu Ratu Agung dan Raden Rangga Sasana sebagai Sekretaris Jenderal Sunda Empire.

Sunda Empire

"Kita mentapkan sebagai tersangka sadara NB atau Nasri Banks selaku tokoh Sunda Empire atau perdana menteri dalam jabat weannya dan Rd Ratna Ningrum sebagai dudukannya kaisar," ungkap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso disalin Fakta.id di Mapolda Jabar.

"Kemudian ada satu lagi yang sudah dilakukan penangkapan tadi pukul 15.00 WIB di Tambun, Bekasi Ki Ageng Rangga," lanjut Erlangga.menambahkan. Semoga permasalahan Kerajaan ini bisa diselesaikan dengan sebaik-baiknya ya sobat Fakta Mania!

KERAJAAN DI INDONESIA

Namun Fakta Mania harus mengetahui juga bahwa sebelum menjadi sebuah Negara Republik seperti sekarang ini, Indonesia dulunya dikenal dengan nama Nusantara dan mempunyai banyak sekali Kerajaan-kerajaan. Berikut ini adalah beberapa daftar kerajaan-kerajaan besar yang ada di Indonesia versi Fakta.id:

1. KERAJAAN TARUMANEGARA

KERAJAAN TARUMANEGARA


Sebuah kerajaan Hindu di Jawa Barat yang didirikan pada tahun 450 Masehi. Adapun nama salah satu kerajaan yang ada di Indonesia ini berasal dari kata 'Taruma' yang merupakan nama dari sebuah sungai pembelah di Jawa barat (saat ini sungai Citarum) dan 'Negara' yang memiliki arti kerajaan.

Kerajaan Tarumanegara dicatat oleh sejarah dipimpin oleh seorang raja yang bernama Pernawarman. Peradaban peninggalan dari kerajaan Tarumanegara bisa dilihat di Percandian Batujaya dan Percandian Cibuaya di muara Citarum.

2. KERAJAAN KALINGGA

KERAJAAN KALINGGA


Kerajaan dengan corak Indu didirikan di Jepara, Jawa Tengah pada tahun 674 Masehi. Kalingga atau Ho-Ling merupakan salah atu kerajaan di Indonesia yang letaknya masih belum begitu jelas hingga kini. Kemungkinannya terletak di sebauh tempat antara Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Jepara.

Sejarah menjelaskan bahwa ada tokoh yang berasal dari kerajaan Kalingga ini, yaitu Ratu Shima dan berhubungan dengan Kerajaan Haluh. Ratu Shima mempunyai peraturan yang terkenal tentang peraturan potong tangan bila ada yang mencuri. Ratu Shima juga dikenal dengan nama Jhanabhadara sebagai seorang pendeta.

3. KERAJAAN KUTAI

KERAJAAN KUTAI


Inilah salah satu kerajaan Hindu tertua yang ada di Indonesia. Didirikan pada tahun 400 Masehi di tepi Sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Kutai merupakan sebuah nama yang diberikan oleh para ahli karena diambil dari nama tempat ditemukannya Prasasti yang memperlihatkan eksistensi keberadaan dari Kerajaan itu.

Berdasarkan prasasti yang didapatkan menyebutkan tentang adanya upacara pengorbanan yang berasal dari abat ke-4 Masehi. Ada juga 7 buah yupa yang menjadi sumber utama untuk para ahli mengenai menginterpretasikan sejarah dari Kerajaan Kutai yang terletak di Indonesia ini.

Yupa sendiri adalah sebuah tugu batu yang mempunyai fungsi sebagai tugu peringatan, dibuat oleh para Brahman untuk kedermawanan Raja Mulawarman yang sudah memberikan 20.000 sapi kepad akaum Brahmana.

Seperti diketahui bahwa untuk ajaran agama Hindu, hewan sapi merupakan makhluk yang disucikan, tidak boleh disembelih ataupun dimakan.

Kerajaan Kutai telah berakhir pada pemerintahan Maharaja Dharma Setia yang meninggal dunia di dalam peperangan di tangan Raja Kutai Kartanegara ke-13, Aji Pangeran Anum Panji Mendapa.

Perlu diingat dengan baik bahwa Kerajaan Kutai (Kutai Martadipura) ini berbeda dengan kerajaan Kutai Kartanegara yang kini mempunyai ibukota di Kutai Lima (Tanjung Kite).

Baca juga: (Sukiyah Tak Mandi 27 Tahun, Ini Fakta 11 Bahaya Tidak Mandi untuk Kesehatan)

4. KERAJAAN SRIWIJAYA

KERAJAAN SRIWIJAYA


Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia. Sumatera Selatan menjadi tempat lokasi bernaungnya Kerajaan Sriwijaya. Ketangguhan kerajaan ini bisa menguasai daerah Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa Barat hingga Jawa Tengah.

Kemunduran dari Kerajaan Sriwijaya terjadi lantaran adanya banyak peperangan beruntun yang terjadi. Diantaranya seperti serangan Rajendra Chola 1 dari Koromandel, India, serta juga serangan dari Raja Kertanegara, Singosari pada tahun 1025. Pada tahun 1183, kekuasaan dari Kerajaan Sriwijaya ada di bawah kendali Kerajaan Dharmasraya.

Setelah Kerajaan Sriwijaya runtuh, keberadaannya justru seakan dilupakan. Kerajaan ini kembali mencuat setelah adanya publikasi pada tahun 1918 oleh sejarawan Prancis, George Coedes dari Ecole Francaise d'Extreme-Orient.

Beberapa raja yang pernah memimpin Sriwijaya:

- Sri Jayanaga

- Balaputradewa

- Sri Sangrawijayatunggawarman

- Sakyakirti (Guru agama Buddha yang terkenal)

5. KERAJAAN MELAYU

KERAJAAN MELAYU


Sebuah kerajaan yang hidup berdampingan dengan Kerajaan Sriwijaya namun sayang sekali karena pada tahun 692, Kerajaan Melayu berhasil dikuasai oleh Kerajaan Sriwijaya.

6. KERAJAAN MATARAM HINDU

KERAJAAN MATARAM HINDU


Berlokasi di Jawa Tengah, Kerajaan Mataram Hindu berdiri dengan ibukota Medang Kamulan. Ada beberapa raja yang berhasil memimpin kerajaan yang ada di Indonesia ini, yaitu Sanna, Sanjaya, Belitung, Daksa, Tulodong, Wawa dan Mpu Sendok.

Baca juga: ( Tewaskan Warga di Tasik, Ini 12 Fakta Bahaya Minuman Keras Oplosan yang Harus Diketahui)

7. KERAJAAN BALI

KERAJAAN BALI


Ada satu raja yang terkenal di Kerajaan Bali, yaitu Wangsa Warmadewa. Selain itu juga ada beberapa Raja lainnya seperti Tri Candrabhaysingka Warmadewa dan Udayana.

Udayana mempunyai 3 orang anak laki-laki, yaitu Airlangga, Marataka dan Anak Wungsu. Dari pemerintahan Anak Wungsi, ada 28 buat prasasti singkat yang diantaranya ditemukan di Goa Gajah, Gunung Kawi, Gunung Penulisan dan Sangit.

8. KERAJAAN SINGASARI

KERAJAAN SINGASARI


Di sini kalian akan mengenang tentang sosok Ken Arok serta raja-raja lainnya yang ada di dalam Buku Pararaton dan Negara Kertagama. Beberapa nama raja yang pernah memerintah Kerajaaan Singasari adalah Ken Arok, Anusapati (anak tirinya Ken Arok), Ranggawuni, dan Kertanegara.

9. KERAJAAN WANGSA ISYANA

KERAJAAN WANGSA ISYANA

Wangsya Isyana merupakan salah satu kerajaan yang ada di Indonesia dan dirikan oleh Mpu Sendok usai Ia memintahkan pemerintahan Syailendra ke Jawa Timur pada tahun 929.

Raja-raja yang pernah memimpin kerajaan Wangsa Isyana adalah Mpu Sendok, Sri Isyanatunggawijaya, Makutawangsawardhana, Dharmawangsa, Airlangga dan Anantawikramatunggadewa.

10. KERAJAAN KEDIRI

KERAJAAN KEDIRI


Raja Sri Samarawijaya merupakan pemimpin dari Kerajaan Kediri yang selalu memperebutkan kekuasaan dengan Jenggala atau Singasari hingga tahun 1520. Sayang sekali karena Kediri nasibnya mirip dengan Singasari yang tak pernah disebut kembali dalam sejarah.

Raja-rajanya yang sempat memimpin kerajaan ini diantaranya seperti Sri Maharaja Rakai Sirikan Sri Kameswara, Jaya Baya, Sri Ayeswara, Kameswara. Di dalam kerajaan ini juga mempunyai dua orang pujangga yang cukup terkenal, yaitu Mpu Tanakung dan Mpu Darmaja.

Pada tahun 1222, Ken Arok kemudian menyerang Kerajaan Kediri yang sekaligus mengakhiri masa kejayaan dari Kerajaan tersebut.

11. KERAJAAN SAMUDRA PASAI

KERAJAAN SAMUDRA PASAI


Sebuah kerajaan Islam Nusantara yang pertama dan terletak di Aceh Utara, saat ini masuk ke dalam Kabupaten Lhoksumawe dan berdiri dari abad ke-13. Adapun raja-rajanya yaitu Sultan Malik Al-Saleh dan Sultan Muhammad yang bergelar Sulatan Malik Al Tathir.

12. KERAJAAN DEMAK

KERAJAAN DEMAK


Raden Patah yang memeluk agama Islam kemudian melepaskan diri dari Kerajaan Majapahit. Dibantu dengan beberapa para ulama, Raden Patah kemudian mendirikan Kerajaan Demak. Selang beberapa lama, ternyata Kerajaan Demak berhasil berkembang menjadi pusat pengembangan Agama Islam. Pada tahun 1511, hubungan baik Demak dengan Malaka terputus karena Malaka berhasil dikuasai oleh Portugis. Pada tahun 1513, pasuka Demak yang dipimpin oleh Pati Unus menyerang Malaka tapi gagal.

13. KERAJAAN PAJANG

KERAJAAN PAJANG


Jaka Tingkir yang merupakan menantu dari Sultan Trenggana berhasil menghabisi Arya Penangsang atas bantuan dari Kyai Ageng Pemanahan. Jaka Tingkir kemudian naik tahta dan bergelar Adiwijaya lalu memindahkan pusat Kerajaan Demak ke Pajang.

Kerajaan Pajang diketahui tak berdiri lama, setelah Sultan Adiwijaya meninggal dunia, terjadilah perebutan kekuasaan. Anak dari Sunan Prawata, Arya Pangiri merebut kekuasaan namun digagalkan oleh Pangeran Benawa yang dibantu oleh Sutawijaya. Pangeran Benawa yang tak bisa menggantikan Ayahnya kemudian menyerahkan kekuasaan ke Sutawijaya yang kemudian memindahkan pusat pemerintahan ke Mataram.

14. KERAJAAN MAJAPAHIT

KERAJAAN MAJAPAHIT


Didirikan oleh Raden Wijaya pada tahun 1292, Kerajaan Majapahit berawal dari bala tentara Kubilai Khan dan China yang dikelabui lantaran ingin menghukum Raja JAwa yang sudah menghina utusannya, yaitu Meng Ki pada pemerintahan Kartanegara di Singasari.

Raden Wijaya diketahui langsung memperistri 4 orang putri Kertanegara, yaitu Tribuana, Gayatri, Narendraduhita dan Prajnaparamita. Raja terakhir dari Kerajaan Majapahit adalah Kertabumi.

15. KERAJAAN MATARAM ISLAM

KERAJAAN MATARAM ISLAM


Berdiri di abad ke-18, Kerajaan Mataram Islam berlokasi di Pulau Jawa. Kerajaan ini dikelola oleh dinasi keturunan Ki Ageng Sela dan Ki Ageng Pemanahan yang menganggap ini merupakan cabang ningrat dari Keturunan Penguasa Majapahit.

Kerajaan ini pernah menyatukan tanah Jawa dan sekitarnya, termasuk juga Madura. Kerajaan ini juga pernah memerangi VOC di Batavia untuk bisa mencegah meluasnya firma dagang tersebut.

Baca juga: (10 Fakta Kobe Bryant Semasa Hidup sebelum Tewas di Kecelakaan Helikopter)

16. KERAJAAN BANTEN

KERAJAAN BANTEN


Usai Faletehan mendapatkan Banten, Sunda Kelapa dan Cirebon, maka Faletehan resmi menjadi penguasa di sana. Oleh karena di Kerajaan Demak timbul perebutan kekuasaan, maka pada tahun 1522, Faletehan menyerahkan Kerajaan Banten kepada anaknya, Hasanuddin sebagai Raja Banten pertama dan Faletehan kemudian memusatkan perhatiannya untuk memperdalam agama Islam di Gunung Jati, Cirebon.

Kerajaan Banten ini diketahui bisa bertahan hingga 3 abad lamanya, mencapai kejayaan yang luar biasa namun sayang sekali karena terjadinya perang saudara, maka Kerajaan ini menjadi runtuh pada 1813.

17. KERAJAAN MALAKA

KERAJAAN MALAKA


Salah satu kerajaan yang terletak di daerah Indonesia dengan raja-raja yang diantaranya adalah Paramisora, Sultan Mansyur Syah, Sultan Mahmud Syah. Namun sayang sekali karena Kerajaan Malaka justru jatuh ke tangan Portugis.

18. KERAJAAN ACEH

KERAJAAN ACEH


Sekitar awal abad ke-16, Kerajaan Aceh tidak begitu besar yang berada di bawah kekuasaan Pedir. Adapun raja-rajanya adalah Sultan Ibrahim dan Sultan Iskandar Muda. Pada pemerintahan Sultan Iskandar Muda, Aceh berhasil mendapatkan puncak kejayaannya.

19. KERAJAAN TERNATE

KERAJAAN TERNATE


Ternate pada abad ke-13 berhasil menjadi salah satu Kerajaan Islam yang ada di Indonesia. Masa pemerintahan Sultan Baabullah, Ternate berhasil mencapai puncak kejayaannya. Pada tahun 1575, Sultan Baabullah pada akhirnya berhasil mengusir Portugis dari Maluku. Baabullah pun kemudian memperluas daerahnya hingga ke Filipina.

20. KERAJAAN TIDORE

KERAJAAN TIDORE


Sebuah kerajaan yang berada di Maluku. Kerajaan Islam ini sempat diadu domba oleh Portugis dan Spanyol untuk bertengkar dengan Kerajaan Ternate, tetapi pada akhirnya mereka justru bersatu dan berhasil mengusir Portugis dari Maluku.

Adapun rajanya yang terkenal bernama Sultan Nurku yang dengan sangat gigih berjuang untuk mengusir Belanda. Daerah kekuasaannya mencakup Halmahera, Seram, Kai hingga Papua.

21. KERAJAAN BANJAR

KERAJAAN BANJAR


Berkat bantuan dari Kerajaan Demak, Kerajaan Banjar yang berlokasi di Kalimantan Selatan berhasil menaklukan Daha, sebuah kerajaan di pedalaman Kalimantan. Banjar diketahui merupakan kerajaan Islam dengan rajanya, Raden Samudra yang sudah menjadi mu'alaf lalu mengganti namanya jadi SUltan Suryanullah.

22. KERAJAAN MAKASSAR

KERAJAAN MAKASSAR


Sulawesi Selatan mempunyai dua kerajaan besar, yaitu Goa dan Tailo. Kedua kerajaan tersebut kemudian bersatu dengan nama Kerajaan Goa-Tailo (Makassar) dengan Ibukota, Sombaopu. Ini merupakan kerajaan Islam pertama di Sulawesi. Raja-raja yang memimpin kal aitu adalah Goa Daeng Manribia dan Sultan Hasanuddin.

23. KERAJAAN ADONARA

KERAJAAN ADONARA


Sebuah kerajaan yang berada di pulau Pegunungan Berapi di Adonara, terletak di Kepulauan Sunda Kecil. Oleh karena tempatnya yang terpencil, banyak orang yang tidak mengetahuinya.

24. KERAJAAN AGANG NIONJO

KERAJAAN AGANG NIONJO

Sebuah Kerjaaan yang dulunya pernah ada di Sulawesi Selatan. Ini merupakan sebuah kerajaan yang berada di bawah Kerajaan Gowa di Sulawesi Selatan.

25. KERAJAAN BANGKALAN

KERAJAAN BANGKALAN


Dengan luas 354 km di Pulau Madura, ada sebuah kerajaan bernama Kerajaan Bangkalan diyakini telah didirikan oleh Raja Majapahit Terakhir. Penguasa pertama yang ada di tahun 1530 silam merupakan anak dari Pangeran Palakaran di awal abad ke-16.

Itulah 25 Daftar Nama Kerajaan yang ada di Indonesia dan semoga saja bisa menambah ilmu pengetahuan sobat Fakta Mania. Jangan lupa kalau suka dengan tulisan ini, bagikan kepada teman-temannya ya!

Editor: Jinan Vania Barizky