Fakta.id

Cara Membuat Surat Panggilan Orang Tua Siswa dengan Benar

Mendy - 15-08-2023 03:52
Cara Membuat Surat Panggilan Orang Tua Siswa dengan Benar
Cara Membuat Surat Panggilan Orang Tua Siswa dengan Benar

Beragam aspek penting yang perlu dimasukkan dalam pembuatan surat panggilan orang tua telah dijelaskan dalam artikel ini, begitu pula dengan cara pembuatannya.

Contents [ Buka ]

Surat panggilan orang tua siswa merupakan salah satu komunikasi penting antara sekolah dan orang tua. Surat ini digunakan untuk memberi tahu orang tua mengenai masalah, perkembangan, atau kegiatan yang melibatkan siswa.

Sekolah memiliki kewenangan untuk menyusun surat panggilan tersebut dengan baik dan benar agar pesan disampaikan dengan jelas dan efektif. Dalam artikel ini, akan dibahas cara dalam pembuatan surat panggilan untuk orang tua siswa yang benar.

Anda bisa memahami cara yang nantinya akan disampaikan supaya bisa membuatnya dengan benar dan tidak ada kesalahan di dalamnya. Maka dari itu, simak utas lengkapnya berikut:

Aspek Penting dalam Pembuatan Surat Panggilan untuk Orang Tua

Surat panggilan orang tua memiliki beberapa komponen penting yang seharusnya tidak terlewatkan. Agar lebih memahami hal-hal yang perlu ada dalam surat tersebut, berikut ini adalah informasi yang perlu diperhatikan:

1. Keberadaan Kop Surat

Salah satu hal penting dalam surat pemanggilan orang tua adalah kop surat. Kop surat pada surat panggilan seharusnya mencakup informasi seperti nama instansi, nomor telepon, dan alamat instansi yang mengirimkan surat panggilan.

2. Adanya Nomor, Perihal, dan Lampiran

Selain kop surat, surat panggilan bagi orang tua juga harus mencantumkan nomor surat, perihal surat, dan lampiran surat. Hal ini membantu penerima surat untuk mengetahui tujuan dan isi dari surat panggilan yang dikirimkan.

3. Mencantumkan Nama Penerima

Komponen penting lainnya dalam surat panggilan untuk orang tua adalah informasi penerima surat. Surat panggilan tersebut harus mencantumkan nama dan alamat penerima surat dengan jelas.

4. Mengisi Surat dengan Lengkap

Isi surat panggilan untuk orang tua umumnya berisi informasi tentang waktu, tanggal, dan jam pertemuan antara orang tua dan pihak sekolah. Selain itu, surat panggilan juga harus menyertakan informasi mengenai tempat di mana pertemuan tersebut akan dilaksanakan.

5. Memberikan Penutupan pada Surat

Penutup surat panggilan untuk orang tua biasanya berisi kalimat ucapan syukur atau ucapan terima kasih. Hal ini mencerminkan kesopanan dan apresiasi dari pihak sekolah terhadap kehadiran orang tua dalam pertemuan tersebut.

Cara Membuat Surat Panggilan Orang Tua

Surat panggilan untuk orang tua adalah alat penting dalam komunikasi antara sekolah dan orang tua siswa. Untuk memastikan surat panggilan ini efektif, terdapat langkah-langkah detail yang perlu diperhatikan dalam pembuatannya. Berikut ini adalah tahapannya:

1. Membuat KOP Surat

Kepala surat atau KOP merupakan bagian penting dalam surat pemanggilan orang tua. Isi kepala surat meliputi informasi seperti nama sekolah, alamat lengkap sekolah, nomor telepon, dan logo sekolah.

Penggunaan KOP yang terstruktur membantu orang tua mengenali sumber surat dan memastikan bahwa surat tersebut berasal dari sekolah yang sah. Dengan adanya KOP resmi dari pihak sekolah, tentunya orang tua tak akan merasakan keraguan.

2. Mencantumkan Tanggal dan Nomor Surat

Cantumkan tanggal penulisan surat pemanggilan orang tua di pojok kanan atas surat. Setelah tanggal, berikan nomor surat yang unik untuk referensi dan pelacakan surat tersebut. Nomor surat juga berguna saat ada keperluan untuk mengacu kembali pada surat tersebut dalam komunikasi selanjutnya.

3. Menjelaskan Perihal Surat

Bagian perihal surat berfungsi untuk menjelaskan tujuan atau isi pertemuan yang akan diadakan. Perihal surat sebaiknya ditulis dengan singkat dan jelas, agar orang tua dapat langsung memahami topik yang akan dibahas dalam pertemuan. Misalnya:

  • "Panggilan Rapat Orang Tua-Wali Kelas Kelas VII Semester Ganjil".
  • "Undangan Konsultasi Akademik Orang Tua Siswa Kelas X”.

Contoh di atas adalah perihal resmi yang kerap muncul pada surat pemanggilan untuk orang tua. Anda juga bisa menyesuaikan perihal sesuai dengan kepentingan yang diperlukan dan menyesuaikan acara.

4. Memberikan Salam Pembuka

Gunakan salam pembuka yang sopan, seperti "Kepada Orang Tua/Wali Kelas [Nama Siswa]." Hal ini menunjukkan bahwa surat ditujukan secara khusus kepada orang tua siswa yang bersangkutan. Biasanya hal tersebut terjadi dalam surat untuk melaporkan kelakuan siswa.

Salah satunya adalah jika seorang murid mendapatkan sebuah peringatan dikarenakan hal fatal yang telah ia lakukan, maka orang tua akan menerima surat. Tujuan diberikannya nama siswa pada keterangan surat menandakan bahwa surat tersebut ditujukan pada wali murid terkait.

5. Memberikan Isi Surat

Isi surat panggilan orang tua sebaiknya disusun dengan jelas dan terstruktur. Jelaskan dengan rinci tanggal, waktu, dan tempat pertemuan yang akan diadakan. Sertakan juga informasi penting lainnya, seperti topik yang akan dibahas, kegiatan, serta tujuan dari pertemuan tersebut.

Jika ada persiapan yang perlu dilakukan oleh orang tua sebelum pertemuan, berikan instruksi yang jelas dan tegas. Misalnya adalah membawa dokumen tertentu atau melakukan penelitian terkait topik yang akan dibahas.

6. Mencantumkan Informasi Kontak

Sertakan informasi kontak yang dapat dihubungi, semacam nomor telepon atau alamat email sekolah. Hal ini memberikan kemudahan bagi orang tua untuk menghubungi sekolah jika ada pertanyaan atau kebutuhan tambahan sebelum atau setelah pertemuan.

Terkadang sebagai wali murid tidak semuanya memahami instruksi yang terdapat pada isi surat. Jika ada wali murid yang masih merasa bingung akan hal tersebut, maka bisa langsung menghubungi informasi kontak yang tertera.

7. Memberikan Penutup Surat

Gunakan penutup yang sopan dan ramah untuk mengakhiri surat panggilan orang tua. Contohnya, "Terima kasih atas perhatian dan partisipasi Anda. Kami sangat mengharapkan akan kehadiran Anda pada pertemuan tersebut."

Penutup yang sopan akan meningkatkan kesan positif dan memberikan apresiasi kepada orang tua atas partisipasinya dalam pertemuan tersebut. Sebagai surat yang resmi tentunya aspek penting semacam penutup juga perlu dirancang dengan baik dan matang.

8. Memberikan TTD dan Nama Pengirim

Selanjutnya, berikan tanda tangan lengkap dan nama pengirim surat. Jangan lupa tambahkan jabatan atau posisi pengirim untuk memberikan kejelasan dalam komunikasi. Hal ini juga memastikan bahwa surat pemanggilan orang tua dikirimkan oleh pihak yang berwenang dalam institusi pendidikan.

Sudah menjadi hal yang lumrah dan wajib saat pihak sekolah memberikan tanda bukti berupa TTD beserta nama pengirimnya. Dengan adanya hal tersebut, maka surat sudah bisa dikirim kepada orang tua dari para peserta didik.

9. Mencantumkan Lampiran

Jika ada dokumen atau informasi tambahan yang perlu disertakan, sebutkan dengan jelas dan rinci dalam surat pemanggilan orang tua. Misalnya, jika ada laporan perkembangan siswa yang perlu dibawa oleh orang tua, lapor ke orang tua agar bisa dipersiapkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, surat pemanggilan orang tua dapat disusun dengan baik dan memberikan informasi yang jelas serta rinci kepada orang tua. Surat panggilan yang lengkap dan terstruktur akan membantu orang tua memahami tujuan dan detail pertemuan.

Surat panggilan orang tua dapat menjadi alat komunikasi yang efektif. Tak hanya itu saja, surat tersebut juga bisa membangun kerjasama yang baik antara sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan siswa. Oleh karena itu, ikuti langkah-langkah di atas.

Editor: Jinan Vania Barizky

TAGS