Fakta.id

Apa itu VeChain (VET)? Koin Crypto 'Rantai Pasokan' Tertua di Market saat ini

Atta Fakta - 04-06-2021 07:57
Apa itu VeChain (VET)? Koin Crypto 'Rantai Pasokan' Tertua di Market saat ini
Apa itu VeChain (VET)? Koin Crypto 'Rantai Pasokan' Tertua di Market saat ini

Contents [ Buka ]

VeChain atau VET adalah sebuah platform 'rantai pasokan' yang bertenaga blockchain dan dimulai pada tahun 2015. VET sendiri resmi diluncurkan pada bulan Juni 2016.

Nama Perusahaan: VeChain
Nama Koin: VET
Peringkat: TOP 25
Harga terakhir: $0,14 - $0,22
Berdiri sejak: Juni 2016
Pendiri: Sunny Lu
Website: vechain.org dan vechain.com

VeChain (VET)
VeChain (VET)

Apa itu VeChain (VET)

VeChain merupakan sebuah teknologi yang memiliki tujuan untuk menggunakan tata kelola terdistribusi serta teknologi Internet of Things (IoT) agar bisa menciptakan ekosistem yang memcahkan sejumlah masalah utama dengan manajemen rantai pasokan.

Platform ini menggunakan 2 token internal, yaitu:

  • VET 
  • VTHO

Nantinya VET dan VTHO akan mengelola dan menciptakan nilai berdasarkan blockchain publik 'VeChainThor'.

Ide awalnya adalah untuk bisa meningkatkan efisiensi, keterlacakan dan transparansi rantai pasokan sekaligus mengurangi biaya serta menempatkan lebih banyak kontrol di tangan pengguna individu.

Sunny Lu menjadi salah satu pendirinya, seorang eksekutif TI yang sebelumnya bekerja sebagai CIO Louis Vuitton, China. Lu sudah memiliki nama yang harum di dunia industri cryptocurrency.

Ia sudah menarik perhatian dengan kemampuan teknologi blockchain untuk memecahkan transparansi. Dengan alasan itu, Ia berharap bisa menciptakan struktur 'Kepercayaan yang bebas' dan terhindar dari korupsi atau kejahatan lain yang mungkin saja termasuk di dalam rantai pasokan selama ini.

Rekannya selaku Co-founder VET, Jay Zhang mengarahkan struktur perusahaan global, tata kelola dan manajemen keuangan VeChain. Sebelumnya, Jay bekerja untuk Deloitte dan PriceWaterHouseCoopers di bidang keuangan dan manajemen risiko.

VeChain sendiri merupakan salah satu platform rantai pasokan blockchain tertua di market saat ini. (Nandus)

Keunggulan

VeChain hadir untuk menginovasikan model rantai pasokan yang lama. Seperti diketahui bahwa industri sebelum blockchain tak banyak berubah selama beberapa dekade belakang ini.
Dengan menggunakan teknologi yang transparan, tanpa adanya satu titik kelemahan pun serta kontrol yang mudah, efisiensi dan pelacakan produk yang tidak sulit di dalam rantai pasokan tertentu, ini bisa menjadi kecanggihan yang dinantikan oleh masa depan. Apalagi juga dengan pengurangan biaya lewat 'otomatisasi' tanpa keraguan pada kepercayaan.
VeChain juga semakin menarik karena berpeluang masuk ke ranah dunia bisnis yang ingin mengurangi gesekan rantai pasokan dan memberi kesan yang lebih transparan kepada klien. 
Literatur resmi dari VeChain mencatat proporsi yang unik pada pengaturan 'token ganda' dengan fitur-fitur menarik lainnya. Biaya token internal digabungkan dengan biaya untuk berbagai layanan agar bisa menghasilkan pendapatan operasional untuk perusahaan, sedangkan untuk pemegang token bisa terlibat di dalam aktivitas ini hingga memberikan likuiditas dengan imbalan.

Editor: Jinan Vania Barizky